Intro : C Am C Am F C G C Si Budi kecil kuyup menggigil F C G C Menahan dingin tanpa jas hujan F C G C Di simpang jalan tugu pancoran F C G C Tunggu pembeli jajakan koran F C G C Menjelang maghrib hujan tak reda F C G C Si Budi murung menghitung laba F C G C Surat kabar sore dijual malam F C G C Selepas Isya' melangkah pulang Reff: Am G F G C Anak sekecil itu berkelahi dengan waktu Am F G C Demi satu impian yang kerap ganggu tidurmu Am G F G C Anak sekecil itu tak sempat nikmati waktu Am F G C Dipaksa pecahkan karang lemah jarimu terkepal Intro: C Am C Am F C G C Cepat langkah waktu pagi menunggu F C G C Si Budi sibuk siapkan buku F C G C Tugas dari sekolah selesai setengah F C D C Sanggupkah si Budi diam di dua sisi Back to Reff:
Minggu, 25 April 2010
Sore Tugu Pancoran
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
http://www.mybux.me/siggy.php?id=pipi
D'masiv
Summary:PusatBudaya
D'Masiv adalah grup band yang namanya mulai melambung sejak tahun 2008. Mengandalkan lagu-lagu melankolis bertempo sedang, d'Masiv ternyata mampu menyita lebih banyak perhatian penikmat musik Indonesia dibandingkan grup band lain yang lebih senior seperti Padi, Peterpan, atau Dewa 19.
Mengandalkan keindahan suara Ryan, sang vokalis, d'Masiv bahkan sudah memiliki sebuah fans klub fanatik yang bernama Massivers. Hit yang mampu melambuangkan nama d'Masiv diantaranya adalah "Cinta Ini Membunuhku", "Di Antara Kalian", serta "Merindukanmu".
D'masiv Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/humanities/1862572-masiv/
Summary:PusatBudaya
D'Masiv adalah grup band yang namanya mulai melambung sejak tahun 2008. Mengandalkan lagu-lagu melankolis bertempo sedang, d'Masiv ternyata mampu menyita lebih banyak perhatian penikmat musik Indonesia dibandingkan grup band lain yang lebih senior seperti Padi, Peterpan, atau Dewa 19.
Mengandalkan keindahan suara Ryan, sang vokalis, d'Masiv bahkan sudah memiliki sebuah fans klub fanatik yang bernama Massivers. Hit yang mampu melambuangkan nama d'Masiv diantaranya adalah "Cinta Ini Membunuhku", "Di Antara Kalian", serta "Merindukanmu".
D'masiv Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/humanities/1862572-masiv/
0 komentar:
Posting Komentar